Postingan

Menampilkan postingan dengan label Bajing Kiring

Sejarah Terbentuknya Akademi Pencak Silat Tupai Kiring

Gambar
Di Awal tahun 1931 bangkit sebuah Perkumpulan Pencak Silat yang di kenal dengan nama "Panca Wargi" di tempat Kecamatan Cikampek Kab. Karawang. perguruan tinggi ini homogen seni beladiri yang di wariskan oleh nenek moyang bangsa yang mengandung nilai-nilai luhur menyerupai kepahlawanan, sportivitas, kesehatan jasmani kejujuran dan percaya diri sendiri dengan di sertai ketakwaan kepada Allah YME. Sampai pada tahun 1945 perguruan tinggi Pencak Silat ini di berikan kepercayaan untuk melatih tentara Batalyon 317 di tempat Karawang. Pada masa tahun 1980-an perguruan tinggi ini berganti nama menjadi "Bajing Kiring" sehabis di adakan peresmian kepengurusan yang gres tepatnya tanggal 27 Pebruari 1982. Konon berdasarkan mereka nama Bajing Kiring bertujuan untuk ngalap berkah dari Allah YME semoga para anggotanya memiliki jiwa yang besar, berbudi luhur, hormat dan ta'at kepada orang renta serta bertakwa terhadap Allah YME, dengan semboyan : Elmu Luhung Teu Adigung, Sa...

Penjelasan Wacana Acara Perguruan Tinggi Pencak Silat Tupai Kiring

Perguruan Pencak Silat Bajing Kiring didirikan oleh Pak H. Cece pada tahun 1980-an di Kecamatan Cikampek Kabupaten Karawang Provinsi Jawa Barat. Sekarang dilestarikan oleh penerusnya Pak Encep. (Baca Juga: " Sejarah Terbentuknya Perguruan Pencak Silat Bajing Kiring ") Jumlah pemain yang mendukung pertunjukan kesenian ini antara 10 hingga dengan 40 orang tergantung dari kebutuhan program yang di garapnya. Pencak Silat Bajing Kiring mempunyai Sumpah paguron (perguruan) yang wajib di ucapkan oleh para anggotanya: Berbakti, patuh dan ta'at kepada guru dan orang tua, Mengabdi kepada nusa, bangsa dan agama, Tolong menolong kepada sesama umat manusia, Sopan santun dalam segala tingkah dan perbuatan, tidak sombong, takabur dan iri hati, Setia dan menjunjung tinggi sekolah tinggi dan dilarang berlaku sewenang­wenang. Dalam mempertontonkan gerakan silat diiringi oleh musik yang berasal dari waditra (alat musik): 2 buah kendang indung 2 buah kendang anak 7 buah ke...